Definisi sebuah Hukum Menurut Teori-teori Dalam Hukum

Definisi hukum adalah sebuah kodifikasi peraturan-peraturan yang tersusun oleh kebijakan sebuah kelompok/pekumpulan orang dengan dilatarbelakangi

Biografi Iwan Fals

Aku lahir tanggal 3 September 1961. Kata ibuku, ketika aku berumur bulanan, setiap kali mendengar suara adzan

metodologi Pendidikan

Metoda/Metode secara sederhana diartikan sebagai strategi, teknik atau cara. Sementara metodologi, merupakan pengetahuan mengenai sebuah

Konstitusi

Definisi Konstitusi Konstitusi berasal dari istilah Inggris Constituition yang maksudnya adalah h

penegak disiplin

Dalam dialektika pertumbuhan dalam kehidupan ada banyak frase-frase yang saling berkorelasi yang sistematis. Dalam hubungan tersebut su...

Rabu, 30 November 2016

NIKAHKU NIKAH BUDAYA

NIKAHKU NIKAH BUDAYA
Sebuah kebudayaan adalah suatu hal yang patut kita hormati dalam kehidupan sosial. Hal ini dilatarbelakangi sejarah, kebiasaan dan tingkah laku setiap tempat berlakunya kebudayaan tersebut. Berbeda halnya pula dengan sebuah hukum dalam masyarakat, sebagaimana menurut soecipto raharjo bahwa hukum adalah sebuah komponen yang mempunyai tujuan tertentu.
Dari kedua hal tersebut Dalam KHI pasal 25 bahwa diterangkan tentang syarat seorang saksi adil dalam pernikahan, hal ini adalah sebuah hukum islam yang tersurat dalam kitab-kitab fiqh. Lalu hal ini di sahkan oleh pemerintah Indonesia sebagai sebuah Hukum yang di kodifikasikan dalam bentuk Kompilasi Hukum Islam.
Dalam penerapannyaKompilasi Hukum Islam masih perlu dengan pengembangan budaya yang ada di Indonesia seperti yang tertuang pada UU No 1 tahun 1974. Dalam KHI pasal 25 ditrangkan bahwa saksi yang adil juga termasuk syarat terlaksananya akad pernikahan, namun adil itu sendiri masih belum jelas, karena menurut beberapa Imam Madzhab mempunyai alasan mengenai adil yang seperti apa. Dapat diambil kesimpulan bahwa Kompilasi Hukum Islam tersebut tidak menerangkan secara jelas karena adil adalah sebuah opini masyarakat tertentu yang berbeda-beda.
Kantor Urusan Agama sebagai salah satu lembaga yang berwenang sebagai pencatat pernikahan mempunyai wewenang dalam mencatat dan menyaksikan pernikahan, menurut pak miftah selaku kepala kantor urusan agama kecamatan jombang, menurut beliau meskipun tidak ada sebuah kewajiban pegawai pencatat nikah dalam pemilihan saksi nikah, namun perlu adanya klasifikasi dari pegawai pencatat nikah karena mayoritas masyarakatnya kurang faham dengan hukum fiqh yang telah disebutkan.
Dalam pengklasifikasian pegawai pencatat nikah, mereka menetapkannya menitikberatkan pada kondisi masyarakat, karena adil dan tidaknya hanya tuhan yang tahu, jadi hal ini dilihat dari kebudayaan masyarakat tertentu.

Selasa, 15 November 2016

Bayar Pakai Salam

Bayar Pakai Salam

Seperti yang kita ketahui bahwa salam yang kita ketahui adalah sebuah ucapan yang di tujukan pada seseorang untuk tegur sapa di awal percakapan. Namun kali ini saya enggk bakal bahas tentg salam itu tadi tapi salam dalam proses jual beli. Jual beli salam biasa disebut jual beli online. Hal ini dikarenaka dalam akad pertama  tersebut masih belum diserahkannya barang secara sepenuhnya namun hanya diserahkannya sebuah barang dari pembeli. Jual beli online itu sendiri telah sering kita jumpai di setiap sudut kota, bahkan pedesaan pun ada.

Jual beli online  telah membuat sebuah perkembangan zaman semakin canggih dan efisien, dimana efisiensi pembeli terpenuhi secara penuh. Dengan bermodalkan paket data internet kita bisa membeli sebuah barang dengan mudah. Seperti contoh hal ini terjadi di desa yang membesarkan saya.

Kita ketahui bahwa sebuah akad dalam jual beli harus terlaksananya penyerahan barang antara pembeli dan penjual. Dalam tinjauan hukum islam hal ini disebut akad salam, dimana barang penjual masih belum diserahkannya pada pembeli. Dan islampun memperbolehkannya, asalkan pihak penjual menyerahkan barang tersebut sesuai dengan diskripsi atau ciri-ciri fisik barang tersebut.

Di desa saya beberapa keluarga telah mengikuti perkembangan zaman lewat teknologi online. Namun ada juga beberapa keluarga yang masih belum mengerti teknologi online atau salam. Dimana hal ini jika kita telaah lebih lanjut bahwa transaksi masih belum mencapai 100 %. Hal ini juga masih jauh dari angka keamanannya. Semua ini yang melatar belakangi ketidak percayaan keluarga di desa saya.

Dalam kenyataannya bahwa masih banyak masyarakat yang telah tertipu dengan deskripsi-deskripsi yang membuat pembeli tersebut tertarik dengan penjual. Namun hal ini adalah sebuah resiko dari akad salam itu sendiri. Dimana jaminannya tertuju pada profesionalitas penjual.

Dari beberapa yang telah saya jelaskan tadi, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa selain penjual yang cermat namun dibutuhkan pembeli yang cermat pula dalam mengenali sebuah penipuan atau tidak. Karena berkembangnya zaman maka harus juga berkembangnya pola fikir masyarakat yang multidimensional.

Minggu, 13 November 2016

Budaya ishari masyarakat dusun beyan Diwek Jombang


Keberadaan seni hadrah yang tergabung dalam Ikatan Seni Hadrah Indonesia (ISHARI) semakin terpinggirkan oleh zaman. Seni pembacaan salawat yang diiringi dengan terbang (rebana) dan gerakan tarian dari puluhan laki-laki (rodat) sudah jarang ditemui di tengah kota. Keberadaanya lebih banyak didesa-desa yang masih membudayakan seni hadrah dengan para rodatnya.
Serambi Masjid Jami al Ma'ruf dipadati umat Islam dari berbagai generasi pada kamis (10/11) malam. Cuaca yang bersahabat membuat para pecinta Nabi berbondong-bondong ke masjid yang umurnya sudah lebih dari satu abad itu.
Mereka duduk bersama sambil membacakan Shalawat Nabi dengan irigan terbang Albanjari. Terbang lbanjari bukan hal yang baru bagi umat Islam yang ada di Kota Malang. Hampir di setia majelis taklim, masjid dan jamaah memiliki grup terbang Albanjari yang alunan musiknya dapat diubah kontemporer.
Tapi yang membuat mereka betah berlama-lama duduk di serambi masjid, selain karena kecintaanya kepada kanjeng Nabi, mereka juga menunggu penampilan seni hadrah bersama rodat yang ditampilkan  Ikatan Seni Hadrah Indonesia (ISHARI) dusun beyan.
Berbeda terbang Albanjari, seni hadrah memiliki pakem tersendiri baik dalam lagu, pukulan terbang hingga tarian yang dilakukan puluhan hingga ratusan orang jamaah laki-laki atau yang dikenal dengan istilah rodat/tretek(bahasa sebutan warga beyan). Sesuatu yang khas dari kesenian ini ialah tarian yang mengiringi syair (yang dilagukan) dan musik rebana (terbang) yang dinyanyikan secara bersama-sama (berjamaah). Tarian inilah yang disebut dengan “rodat”
Seni hadrah (rodat) merupakan salah satu kesenian tradisi di kalangan umat Islam. Kesenian ini berkembang seiring dengan tradisi memperingati Maulid Nabi di kalangan umat Islam. Kesenian ini menggunakan syair berbahasa Arab yang bersumber dari Kitab Al-Berzanji, sebuah kitab sastra yang terkenal di kalangan umat Islam yang menceritakan sifat-sifat Nabi dan keteladanan akhlaknya. ”Dulu seni hadrah berkembang dengan pesat di kalangan pesantren-pesantren. Sekarang ada beberapa cabang ISHARI di Kabupaten Jombang dan semuanya masih tetap eksis. Selama Maulid pun banyak undangan yang hadir. Hampir selama 40 hari banyak undangan yang kami terima,” kata sesepuh ISHARI dusun Beyan.
Menurut beliau selaku sesepuh bahwa ISHARI sudah diperkenalkan sejak kecil, dimana hal ini juga menjadi sebuah jam extra pada sebuah sekolah yg ada di dusun kami. ”Kami terus melakukan pengembangan dari generasi ke generasi. Generasi muda banyak direkrut untuk melestarikan seni hadrah yang dulunya dikembangkan para ulama dikalangan pesantren," tuturnya.
Tarian yang dilakukan para rodat pun memiliki filosifi tersendiri. Tidak hanya asal menari. Nama rodat berasal dari Bahasa Arab dari kata Rodda yang artinya bolak-balik. Para penari itu memang selalu bolak-balik dalam menggerakan tangan, badan serta anggota tubuh lainnya.

Selasa, 08 November 2016

Islamku Islam Indonesia

ISLAMku bertendensi pada sebuah wilayah politik yang beradab, dimana hal ini adalah tolak ukur dari kejelian kepemimpinan otonom seorang PEMIMPIN terhadap masyarakat. Elemen ini yang harus didukung, didukung dari segi tanah air Satu, tanah air INDONESIA.

PEMIMPIN yang saya kenal adalah orang yg mempunyai keutuhan berbangsa dan bertanah air satu. Bukanlah seorang pemimpin yang beragama Islam, tapi Pemimpin yang Mempunyai darah INDONESIA.

MASYARAKAT yang saya kenal adalah Masyarakat Indonesia. Bukan masyarakat yang beragama Islam saja, tapi Masyarakat yang mempunyai AGAMA (etika).

Dan tanah air yang saya kenal adalah tanah air INDONESIA. INDONESIA bukanlah piagam jakarta, bukanlah republik indonesia serikat, melainkan PANCASILA.

Entah 4 November adalah awal ataupun akhir dari karya demokrasi bhinneka tunggal ika. Demokrasi yang telah diperjuangkan sejak berakhirnya PIAGAM JAKARTA berganti PANCASILA. bukan NAHDLOTUL ULAMA', MUHAMMADIYAH, ataupun organisasi ISLAM yang lain. Bukan Agama ISLAM, KRISTEN, ataupun agama yang lain. Melainkan INDONESIA

#entah #pemimpinkuIndonesia #GarudaMerahPutih #hidupsekaliselamanyaberarti